Dilihat 0 Kali

UIN SUKA

Jumat, 25 Februari 2022 10:05:44 WIB

DUTA MARITIM Indonesia dari Program Doktor UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

Wawasan tentang sosial dan Budaya Maritim merupakan hal yang diminati oleh Naufal, S.Ag., M.Ag seorang mahasiswa program Doktor UIN Sunan Kaijaga Yogyakarta.

Event tersebut dilaksanakan pada tanggal 21 sampai 27 februari di Jakarta Pusat. Nauval menjadi finalis duta maritim 2022 bersama 26 finalis lainnya dari 22 provinsi yang akhirnya dimenangkan oleh Naufal.

Menurut Nauval event tersebut merupakan momentum untuk mengembangkan minat dan bakatnya bidang kemaritiman. Dalam event tersebut Nauval mendapatkan banyak ilmu dan pengalaman yang sangat berharga.

Nauval mahasiswa prodi Studi Islam kosentrasi Studi Antar Iman Pascasarjana Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga, Yogyakarta. Dia berharap bisa menjadi pelopor bagi pemuda untuk menyadari tentang potensi kemartiman dan wisata di Indonesia.

Event ini digelar Asosiasi Pemerintah Daerah Kepulauan dan Pesisir Seluruh Indonesia (Aspeksindo) melalui kegiatan Sekolah Duta Maritim Indonesia dan pemilihan duta maritim Indonesia.

Diketahui, duta maritim digelar oleh Asosiasi Pemerintah Kepulauan dan Pesisir Seluruh Indonesia (Aspeksindo) yang diikuti oleh 26 finalis dari 22 Provinsi di Indonesia. Kegiatan tersebut akan diisi tentang pembekalan kemaritiman dan pengetahuan umum lainnya .

Menurut Direktur Eksekutif Aspeksindo, Andi Fajar Asti, pemuda diharapkan untuk menjadi generasi penerus yang sadar akan pentingnya kemaritiman. “Sekolah Duta Maritim ini bisa menjadi penerus yang peduli akan kepulauan, pesisir dan isu isu maritime di Indonesia sebagai poros maritim dunia,” ujarnya.

Sebagai angkatan pertama sekolah duta maritim indonesia, Fajar Asti berharap program ini dapat menjadi gerakan lokomotif terhadap gerakan budaya literasi kemaritiman.

Hal serupa juga disampaikan Sokhiatulo Laoli, MM, Dewan Pembina Aspeksindo. Ia juga berharap program ini memperkuat kerjasama dan hubungan pemerintah dengan masyarakat terutama para anak muda atau millenial dalam memberdayakan potensi maritim.

Sementara itu Ketua Aspeksindo, Safitri Malik Soulisa mengatakan organisasi ini hadir sebagai solusi dari permasalahan-permasalahan yang ada di Wilayah kepulauan dan pesisir di Indonesia.

“Aspeksindo merupakan wadah yang diharapkan mampu menjadi solusi terhadap permasalahan yang ada di kepulauan dan pesisir di Indonesia,” ungkap Bupati Buru Selatan itu.