Yogyakarta – Mahasiswa Program Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga, Muharir, menjalani sidang promosi doktor di Aula Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga pada Senin (7/7/2025).

Dalam disertasinya yang berjudul "Resiprositas pada Petani Muslim Transmigran Asal Jawa: Telaah Terhadap Strategi Penguatan Ekonomi dalam Bentuk Kerja Sama di Bidang Pertanian Perspektif Ekonomi Islam di Provinsi Sumatera Selatan", Muharir menyoroti praktik resiprositas di kalangan petani Muslim transmigran asal Jawa yang menetap di Provinsi Sumatera Selatan.

Penelitian ini bertujuan untuk menggali dinamika kerja sama antarpetani yang didorong oleh nilai-nilai saling membantu, serta meninjau relevansinya dalam kerangka ekonomi Islam.

Dengan memadukan teori resiprositas dan prinsip-prinsip ekonomi Islam, Muharir menemukan bahwa praktik kerja sama tersebut tidak hanya melibatkan pertukaran jasa dan bantuan, tetapi juga mencerminkan nilai-nilai sosial yang kuat seperti solidaritas, kebersamaan, dan saling percaya.

Temuan penelitian menunjukkan bahwa kolaborasi yang dibangun atas dasar kebutuhan bersama dan tanggung jawab sosial mampu menciptakan sistem pertanian yang lebih efektif, berkelanjutan, dan resilien.

Dari perspektif ekonomi Islam, praktik para petani mencerminkan prinsip ta’awun (tolong-menolong), ukhuwah (persaudaraan), dan keadilan dalam pembagian hasil.

Secara keseluruhan, Muharir menyimpulkan bahwa pendekatan ekonomi berbasis nilai-nilai Islam dan budaya lokal ini dapat menjadi strategi alternatif yang potensial dalam membangun ekonomi pedesaan yang inklusif, dan humanis.

Berindak sebagai promotor dalam sidang ini yakni Prof. Dr.  Syafiq Mahmadah Hanafi, S.Ag., M.Ag dan Dr. Moh.Soehadha S.Sos. M.Hum.

Sementara itu, sebagai penguji yakni Prof. Dr. rer nat Jaenal Effendi; Dr. Sunaryati, SE., M.Si.;Prof. Dr. Aziz Muslim, M.Pd.; dan Najib Kailani, S.Fil., M.A., Ph.D.