Yogyakarta – Sidang promosi doktor atas nama Ahmad Yunadi dilaksanakan pada Senin (21/7/2025) di Aula Pascasarjana Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga, Yogyakarta.

Dalam sidang tersebut, Yunadi memaparkan disertasinya yang berjudul “Pendapatan Desa dan Kesejahteraan Masyarakat: Perspektif Islamic Human Development Index (I-HDI)”.

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara pendapatan desa dan tingkat kesejahteraan masyarakat berdasarkan perspektif Islamic Human Development Index (I-HDI).

Disertasi ini mengacu pada teori kesejahteraan yang bersifat holistik dan komprehensif, karena mencakup lima dimensi utama: nilai-nilai agama, kehidupan, pendidikan, keturunan, dan kekayaan.

Populasi dalam penelitian ini mencakup 75 kelurahan atau desa yang berada di wilayah Kabupaten Bantul, dengan periode penelitian berlangsung selama lima tahun, yakni dari tahun 2019 hingga 2023.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa keempat aspek pendapatan desa—yaitu Pendapatan Asli Desa (PAD), Dana Transfer Pemerintah (baik dari pusat maupun daerah), Dana Bagi Hasil Pajak dan Retribusi (DBHPR), serta Dana Lain-Lain (hibah)—berpengaruh signifikan terhadap kesejahteraan masyarakat dalam perspektif I-HDI.

Bertindak sebagai promotor dalam ujian tersebut adalah Prof. Dr. H. Syafiq Mahmadah Hanafi, M.Ag., dan Prof. Dr. Aziz Muslim, M.Pd.
Sementara itu, para penguji terdiri atas Prof. Dr. Hadri Kusuma, MBA; Ro’fah, M.A., Ph.D; Dr. Sunaryati, S.E., M.Si.; dan Dr. Asep Jahidin, S.Ag., M.Si.