Dilihat 0 Kali

001_973_DSC02346.JPG

Sabtu, 27 Desember 2025 21:32:00 WIB

Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga Jalani Asesmen Lapangan BAN-PT

Yogyakarta – Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga melaksanakan Asesmen Lapangan pada Sabtu, 27 Desember 2025. Kegiatan ini merupakan bagian dari proses akreditasi yang dilakukan oleh Badan Akreditasi Nasional Pendidikan Tinggi (BAN-PT).

Asesmen lapangan tersebut dihadiri oleh dua asesor BAN-PT, yakni Prof. Dr. Ahmad Tholabi Kharlie, S.Ag., S.H., M.H., M.A. dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan Prof. Dr. Asaril Muhajir, M.Ag. dari UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung.

Kegiatan asesmen dilaksanakan sebagai mekanisme evaluasi berkelanjutan untuk memastikan relevansi keilmuan, akuntabilitas institusional, serta keberlanjutan kepercayaan publik terhadap penyelenggaraan pendidikan tinggi di Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga.

Rektor UIN Sunan Kalijaga, Prof. Noorhaidi Hasan, menegaskan bahwa Program Interdisciplinary Islamic Studies (IIS) memiliki posisi strategis dalam lanskap akademik kampus. Program tersebut lahir dari kebijakan afirmasi Kementerian Agama melalui kerja sama Indonesia–Kanada dan sejak awal dirancang sebagai ruang pengembangan keilmuan Islam lintas disiplin yang responsif terhadap problem sosial.

Menurutnya, karakter interdisipliner IIS justru membentuk lulusan yang adaptif serta memiliki lintasan karier yang luas di berbagai sektor strategis, baik akademik, birokrasi, maupun lembaga sosial.

Dalam kesempatan yang sama, perwakilan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) turut memberikan testimoni atas peran Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga. Pimpinan Baznas RI Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan, Saidah Sakwan, menyampaikan kepercayaan institusinya terhadap kredibilitas dan kapasitas UIN Sunan Kalijaga.

“Sebagai user, kami dari Baznas RI sangat percaya dengan kredibilitas maupun kapasitas UIN Sunan Kalijaga untuk menitipkan anak-anak kami yang saat ini menempuh studi di Pascasarjana UIN Suka,” ujarnya.

Ia menjelaskan bahwa saat ini Baznas telah bekerja sama dalam pembiayaan studi bagi 83 mahasiswa Pascasarjana, khususnya pada bidang studi filantropi. Menurutnya, mahasiswa yang menempuh studi filantropi menunjukkan perkembangan yang baik, terutama dalam penguasaan logical framework.

Baznas juga menyatakan komitmennya untuk menjalin kerja sama berkelanjutan dalam pengembangan sumber daya manusia filantropi melalui Program IIS. Selain itu, kerja sama lain yang tengah terjalin adalah penerbitan karya ulama Nusantara.

Baca Juga: FGD Tahqiq Kitab Zakat Karya Dr. Nawawi Yahya Abdul Razak

Proses asesmen lapangan Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga dibagi ke dalam dua sesi, yakni wawancara asesor dengan para pimpinan dan wawancara asesor dengan para pemangku kepentingan (stakeholder).

Usai penutupan asesmen, Prof. Dr. As’aril Muhajir mengapresiasi komitmen Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga dalam menciptakan lingkungan akademik yang ramah difabel. Ia juga menyoroti testimoni alumni difabel yang menyampaikan kesan positif terhadap empati para dosen dalam proses pembelajaran.

Lebih lanjut, Prof. Dr. As’aril menyampaikan sejumlah pesan untuk kemajuan Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga ke depan, di antaranya pentingnya menjaga dan merawat berbagai kerja sama yang telah terjalin, termasuk kerja sama internasional yang selama ini berjalan dengan baik.

Sementara itu, Prof. Dr. Ahmad Tholabi mengingatkan agar setiap kerja sama yang dijalin ke depan mampu memberikan manfaat nyata bagi peningkatan mutu tridarma perguruan tinggi.