Yogyakarta – Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga menggelar sidang ujian terbuka promosi doktor pada Senin (25/8/2025).

Promovenda Aisa Manilet mempertahankan disertasi berjudul “Revitalisasi Model Pemberdayaan Masyarakat Melalui Distribusi Zakat Produktif: Studi pada Mustahik BAZNAS Provinsi Maluku".

Dalam penelitiannya, Aisa mengkaji dinamika pemberdayaan masyarakat melalui distribusi zakat produktif di BAZNAS Provinsi Maluku, dengan fokus pada variasi praktik di berbagai level kelembagaan serta tantangan dalam membangun ekosistem pemberdayaan yang berkelanjutan.

Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif-deskriptif dengan pengumpulan data melalui observasi, wawancara mendalam, serta telaah dokumen di wilayah utama.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada tingkat provinsi dan kota, program zakat produktif masih didominasi oleh pemberian modal dan aset tanpa pendampingan sistematis. Hal tersebut membuat kesadaran mustahik terhadap potensi ekonomi cenderung bersifat pragmatis dan belum membentuk peran sebagai subjek ekonomi yang mandiri.

Sementara itu, pada tingkat kabupaten seperti Maluku Tengah dan Seram Bagian Timur, model yang menggabungkan pelatihan, forum komunitas, dana bergulir, dan akses pasar terbukti mampu memperkuat kapasitas ekonomi mustahik.

Aisa menegaskan bahwa penelitiannya berkontribusi pada pengembangan paradigma pemberdayaan zakat produktif yang kontekstual, efektif, dan memiliki daya transformasi.

Bertindak sebagai promotor dalam sidang yakni Prof. Dr. H. Syafiq Mahmadah Hanafi, M.Ag. dan Dr. Moh. Tamtowi, M.Ag.

Adapun tim penguji terdiri dari Prof. Dr. H. Aziz Muslim, M.Pd.; Dr. Muhrisun, MSW, M.Ag.; Dr. Nina Mariani Noor, S.S., M.A.; serta Dr. Moh. Mufid.

Sidang dipimpin oleh Prof. Dr. Much Ichwan selaku Ketua Sidang dengan Ahmad Rafiq sebagai sekretaris.

Aisa menjalani ujian terbuka dengan lancar dan resmi ditetapkan sebagai doktor ke-1041 dalam bidang Studi Islam di Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga.