Menutup Tadarus Ilmiah Ramadhan, Diskusi Terakhir Bahas Keniscayaan Pembaruan Ilmu-Ilmu Keagamaan
Pada hari ketiga pelaksanaan Tadarus Ilmiah Ramadhan yang digelar oleh Keluarga Mahasiswa Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga bekerjasama dengan Center of Islamic Thoughts and Muslim Societies (CITMS) pada Senin, 3 April 2023, tema yang dibahas adalah "Keniscayaan Pembaruan Ilmu-Ilmu Keagamaan". Kegiatan ini bertempat di Aula Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta, dan dimulai pukul 15.00 WIB.
Acara tersebut dihadiri oleh mahasiswa pascasarjana UIN Sunan Kalijaga, dosen, dan masyarakat umum yang tertarik dengan tema yang dibahas. Narasumber pada hari ketiga adalah Dr. Moch. Nur Ichwan, S.Ag., MA., yang merupakan dosen Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga dan dimoderatori oleh Arifin, S.Hum.
Dalam paparannya, Dr. Moch. Nur Ichwan menjelaskan bahwa pembaruan ilmu-ilmu keagamaan merupakan keniscayaan yang harus dilakukan. Ia menyebutkan bahwa kemajuan teknologi dan peradaban mempengaruhi cara pandang masyarakat terhadap ajaran agama, sehingga diperlukan pembaruan agar ajaran agama dapat diaplikasikan dengan baik di tengah-tengah masyarakat.
Dr. Moch. Nur Ichwan juga menyampaikan bahwa pembaruan ilmu-ilmu keagamaan harus dilakukan dengan memperhatikan nilai-nilai dasar dalam ajaran agama. Pembaruan yang tidak memperhatikan nilai-nilai tersebut dapat menyebabkan terjadinya penyimpangan dalam praktik keagamaan.
Sementara itu, Arifin sebagai moderator menyampaikan beberapa pertanyaan dari peserta yang hadir mengenai bagaimana cara mengimplementasikan pembaruan ilmu-ilmu keagamaan di masyarakat, serta bagaimana memastikan bahwa pembaruan tersebut tidak menyalahi prinsip-prinsip dasar dalam ajaran agama.
Dengan berakhirnya Tadarus Ilmiah Ramadhan, diharapkan mampu memberikan pemahaman dan pengetahuan yang mendalam mengenai ajaran agama dan ilmu keagamaan bagi semua peserta yang hadir, sehingga dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.